Protein Kinase G Mengatur Pelepasan Dopamin, Δ Ekspresi FOSB, dan Aktifitas Motorik Setelah Administrasi Kokain Berulang: Keterlibatan Dopamin D2 Reseptor (2013)

Neurochem Res. 2013 Apr 13.

Lee DK, Oh JH, Shim YB, Choe ES.

sumber

Departemen Ilmu Biologi, Universitas Nasional Pusan, 63-2 Pusandaehak-ro, Kumjeong-gu, Pusan, 609-735, Korea.

Abstrak

Aktivasi protein kinase G (PKG) telah terlibat dalam regulasi plastisitas sinaptik di otak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keterlibatan reseptor dopamin D2 (D2) terkait PKG dalam regulasi pelepasan dopamin, ekspresi ΔFosB dan aktivitas lokomotor sebagai respons terhadap paparan kokain berulang. Injeksi sistemik berulang kokain (20 mg / kg), sekali sehari selama tujuh hari berturut-turut, meningkatkan cyclic guanosine monophosphate (cGMP) dan konsentrasi dopamin ekstraseluler di dorsal striatum. Penghambatan neuronal nitric oxide synthase (nNOS), cGMP atau PKG dan stimulasi reseptor D2 menurunkan peningkatan konsentrasi dopamin yang diinduksi kokain berulang. Hasil serupa diperoleh dengan menggabungkan nNOS, cGMP atau penghambatan PKG dengan stimulasi reseptor D2. Sejalan dengan data ini, penghambatan PKG, stimulasi reseptor D2, dan kombinasi penghambatan PKG dengan stimulasi reseptor D2 menurunkan peningkatan ekspresi ΔFosB yang diinduksi kokain berulang dan aktivitas lokomotor.

Temuan ini menunjukkan bahwa kontrol reseptor D2 oleh aktivasi PKG setelah kokain berulang bertanggung jawab untuk mengatur pelepasan dopamin dan mempertahankan perubahan jangka panjang dalam ekspresi gen di terminal dopamin dan neuron asam gamma-aminobutyric dari striatum dorsal. Peningkatan regulasi ini dapat berkontribusi pada perubahan perilaku sebagai respons terhadap paparan berulang terhadap kokain.