Makan Seperti Adiktif, Indeks Massa Tubuh, dan Korelasi Psikologis dalam Sampel Komunitas Anak Remaja (2016)

J Pediatr Health Care. 2016 Mei-Juni;30(3):216-23. doi: 10.1016/j.pedhc.2015.06.010.

Laurent JS, Sibold J.

Abstrak

PENDAHULUAN:

Dua tujuan utama adalah untuk mengidentifikasi makan seperti kecanduan di masa muda dan menentukan hubungan antara makan seperti kecanduan, kelaparan hedonis, dan variabel psikologis.

METODE:

Sebuah desain penampang digunakan. Tinggi dan bobot obyektif tiap subjek diukur. Subjek menyelesaikan kuesioner tentang kecemasan, depresi, respons nafsu makan, pola makan yang membuat ketagihan, bentuk gangguan makan lainnya, dan pola olahraga.

HASIL:

Enam puluh lima anak, usia 9 hingga 14 tahun, berpartisipasi dalam penelitian ini. Persentil indeks massa tubuh rata-rata untuk usia dan jenis kelamin adalah 69%. Tiga puluh delapan persen anak-anak itu kelebihan berat badan atau obesitas. Enam belas persen melaporkan tiga atau lebih perilaku makan seperti kecanduan, dan 4% memenuhi kriteria untuk "kecanduan makanan". Pola makan yang membuat ketagihan secara signifikan berkorelasi dengan respons nafsu makan, tetapi tidak dengan indeks massa tubuh, kecemasan, depresi, atau ukuran gangguan makan lainnya.

DISKUSI:

Makan seperti kecanduan terjadi pada anak-anak semuda 9 tahun dan tampaknya menjadi jenis yang berbeda dari gangguan makan. Nilai hedonis dan kedekatan makanan merupakan penyumbang perilaku makan yang membuat kecanduan.