Tikus yang mengemil sebagai model obesitas manusia: efek dari diet tinggi-gula tinggi-lemak pilihan bebas pada pola makan (2014)

Int J Obes (Lond). 2014 Mei; 38 (5): 643-9. doi: 10.1038 / ijo.2013.159. Epub 2013 Agustus 27.

la Fleur SE1, Luijendijk MC2, van der Zwaal EM2, Bran MA2, Adan RA2.

Abstrak

TUJUAN:

Tikus yang menjalani diet bebas gula tinggi lemak pilihan tinggi (fcHFHS) secara terus-menerus makan berlebih, menunjukkan peningkatan perilaku yang dimotivasi oleh makanan dan menjadi terlalu gemuk. Sebaliknya, beberapa penelitian yang menggunakan diet tinggi energi tanpa pilihan (nc) hanya menunjukkan peningkatan awal dalam asupan makanan dengan perilaku yang tidak berubah atau berkurang motivasi makanan. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang pentingnya pilihan dalam kegigihan hyperphagia pada tikus yang melakukan diet fcHFHS.

SUBYEK:

Pola makan, asupan makanan dan pertambahan berat badan dipelajari pada tikus Wistar jantan pada diet pilihan bebas dengan lemak dan / atau gula dan pada tikus diet nc dengan lemak dan gula (dibuat khusus dengan bahan yang mirip dengan diet fcHFHS).

HASIL:

Tikus yang melakukan diet ncHFHS pada awalnya terlalu banyak, tetapi mengurangi asupan setelahnya, sedangkan tikus yang menjalani diet fcHFHS tetap hyperphagic. Karena setengah dari asupan gula dalam kelompok fcHFHS terjadi selama periode tidak aktif, kami selanjutnya menentukan apakah asupan gula selama fase cahaya adalah persyaratan yang diperlukan untuk hyperphagia, dengan membatasi akses ke gula cair ke periode terang atau gelap dengan akses tak terbatas ke gemuk dan chow. Hasil menunjukkan bahwa hyperphagia terjadi terlepas dari waktu asupan gula. Analisis pola makan mengungkapkan konsumsi makanan yang lebih besar tetapi lebih sedikit pada kelompok ncHFHS, serta kelompok fcHF. Menariknya, jumlah makanan meningkat pada semua tikus yang minum gula cair (baik dengan fcHFHS atau diet fcHS), sedangkan penurunan kompensasi dalam ukuran makanan hanya diamati pada kelompok fcHS, tetapi tidak pada kelompok fcHFHS.

KESIMPULAN:

Kami dengan ini menunjukkan pentingnya pilihan dalam pengamatan hyperphagia yang disebabkan oleh diet fcHFHS, yang menghasilkan peningkatan jumlah makanan karena minum gula tanpa pengurangan ukuran makanan. Oleh karena itu kami menyediakan model diet baru pada tikus yang meniru fitur penting dari konsumsi berlebih manusia yang telah diabaikan dalam model tikus obesitas.

PMID: 23979221

DOI: 10.1038 / ijo.2013.159