Integritas saluran materi putih dalam gangguan perjudian yang resisten terhadap pengobatan (2016)

Br J Psychiatry. 2016 Feb 4. pii: bjp.bp.115.165506.

Chamberlain SR1, Derbyshire K1, Daws RE1, Odlaug BL1, Leppink EW1, Berikan JE2.

Abstrak

LATAR BELAKANG:

Gangguan perjudian adalah gangguan kejiwaan yang relatif umum yang baru-baru ini diklasifikasikan ulang dalam DSM-5 di bawah kategori 'gangguan terkait zat dan adiktif'.

TUJUAN:

Untuk membandingkan integritas white matter pada pasien dengan gangguan perjudian dengan kontrol yang sehat; untuk mengeksplorasi hubungan antara integritas materi putih dan keparahan penyakit dalam gangguan perjudian.

METODE:

Secara total, peserta 16 dengan gangguan perjudian yang resisten terhadap pengobatan dan kontrol sehat 15 menjalani magnetic resonance imaging (MRI). Integritas materi putih dianalisis menggunakan statistik spasial berbasis saluran.

HASIL:

Gangguan perjudian dikaitkan dengan berkurangnya anisotropi fraksi pada corpus callosum dan fasciculus longitudinal superior. Anisotropi pecahan dalam saluran materi putih yang didistribusikan di tempat lain berkorelasi positif dengan tingkat keparahan penyakit.

KESIMPULAN:

Mengurangi anisotropi fraksional corpus callosum adalah sugesti dari saluran yang tidak teratur / rusak pada pasien dengan gangguan perjudian, dan ini mungkin merupakan penanda sifat / kerentanan untuk gangguan tersebut. Penelitian di masa depan harus mengeksplorasi langkah-langkah ini dalam sampel yang lebih besar, idealnya menggabungkan berbagai penanda pencitraan (misalnya MRI fungsional) dan mendaftarkan kerabat pasien tingkat pertama yang tidak terpengaruh.

PMID: 26846614