Kecanduan internet dan korelasinya di antara siswa sekolah menengah: studi pendahuluan dari Ahmedabad, India (2013)

Asian J Psychiatr. 2013 Dec;6(6):500-5. doi: 10.1016 / j.ajp.2013.06.004. Epub 2013 Jul 23.

Yadav P1, Banwari G, Parmar C, Maniar R.

  • 1Departemen Psikiatri, Smt. Akademi Medis Kota NHL dan Rumah Sakit Umum Sheth VS, Jembatan Ellis, Ahmedabad 380006, India.

Abstrak

TUJUAN:

Kecanduan internet (IA) adalah entitas yang akan datang dan kurang diteliti dalam psikiatri, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Ini adalah upaya pertama untuk mempelajari IA di antara siswa sekolah India kelas 11th dan 12th dan untuk menemukan korelasinya dengan karakteristik sosial-pendidikan, pola penggunaan internet dan variabel psikologis, yaitu depresi, kecemasan dan stres.

METODE:

Enam ratus dua puluh satu siswa dari enam sekolah menengah bahasa Inggris di Ahmedabad berpartisipasi, dimana 552 (88.9%) yang melengkapi formulir dianalisis. Young's Internet Addiction Test dan 21 item Depression Anxiety and Stress Scale digunakan untuk mengukur IA dan variabel psikologis. Analisis regresi logistik diterapkan untuk mencari prediktor IA.

HASIL:

Enam puluh lima (11.8%) siswa memiliki IA; itu diprediksi oleh waktu yang dihabiskan online, penggunaan situs jejaring sosial dan ruang obrolan, dan juga oleh adanya kecemasan dan stres. Usia, jenis kelamin, dan kinerja akademik yang dinilai sendiri tidak memprediksi IA. Ada korelasi positif yang kuat antara IA dan depresi, kecemasan dan stres.

KESIMPULAN:

IA mungkin merupakan konstruksi klinis yang relevan, dan membutuhkan penelitian yang luas bahkan di negara berkembang. Semua siswa sekolah menengah yang menderita depresi, kecemasan dan stres harus diskrining untuk IA, dan sebaliknya.

Hak Cipta © 2013 Elsevier BV Semua hak dilindungi undang-undang.