Gambaran neurofisiologis dari gangguan permainan Internet dan gangguan penggunaan alkohol: studi EEG saat istirahat (2015)

Menerjemahkan Psikiatri. 2015 September 1; 5: e628. doi: 10.1038 / tp.2015.124.

Anak KL1, Choi JS2,3, Lee J4, Park SM2, Lim JA2, Lee JY2, Kim SN1,3, Oh S5, Kim DJ6, Kwon JS1,3.

Abstrak

Meskipun demikian, gangguan permainan Internet (IGD) berbagi karakteristik klinis, neuropsikologis, dan kepribadian dengan gangguan penggunaan alkohol (AUD), hanya sedikit yang diketahui tentang pola electroencephalography kuantitatif (QEEG) yang terkait dengan IGD dan AUD. Oleh karena itu, penelitian ini membandingkan pola QEEG pada pasien dengan IGD dengan mereka yang pada pasien dengan AUD untuk mengidentifikasi karakteristik neurofisiologis yang unik yang dapat digunakan sebagai biomarker IGD.

Sebanyak subjek 76 (34 dengan IGD, 17 dengan kontrol sehat AUD dan 25) berpartisipasi dalam penelitian ini. Status istirahat, QEEG tertutup mata direkam, dan kekuatan absolut dan relatif otak dianalisis.

Persamaan estimasi umum menunjukkan bahwa kelompok IGD memiliki kekuatan beta absolut lebih rendah daripada AUD (perkiraan = 5.319, P <0.01) dan kelompok kontrol yang sehat (perkiraan = 2.612, P = 0.01). Grup AUD menunjukkan kekuatan delta absolut yang lebih tinggi daripada IGD (estimasi = 7.516, P <0.01) dan grup kontrol yang sehat (estimasi = 7.179, P <0.01). Kami tidak menemukan korelasi yang signifikan antara tingkat keparahan IGD dan aktivitas QEEG pada pasien dengan IGD. Temuan saat ini menunjukkan bahwa kekuatan beta absolut yang lebih rendah dapat digunakan sebagai penanda sifat potensial IGD. Kekuatan absolut yang lebih tinggi di band delta dapat menjadi penanda kerentanan untuk AUD.

Studi ini mengklarifikasi karakteristik unik IGD sebagai kecanduan perilaku, yang berbeda dari AUD, dengan memberikan bukti neurofisiologis.