PDF TEKS LENGKAP
1Columbia University & Research Foundation for Mental Hygiene, New York, NY, USA
Alexis KuerbisInformasi terkait
* Penulis yang sesuai: Frederick Muench, PhD; Direktur Intervensi Kesehatan Digital, Departemen Psikiatri, Sistem Kesehatan Pantai Utara, 1010 Northern Blvd, Suite 311, Great Neck, NY 11004, AS; E-mail: FredMuench@gmail.
Abstrak
Latar Belakang dan Tujuan
Ada basis literatur yang muncul pada hubungan antara sifat-sifat maladaptif dan "kecanduan" ke situs jejaring sosial. Studi-studi ini telah mengoperasionalkan kecanduan baik menghabiskan banyak waktu di situs jejaring sosial (SNS) atau kesulitan mengendalikan penggunaan SNS, tetapi belum menilai kontribusi unik dari masing-masing konstruksi ini pada hasil dalam model yang sama. Selain itu, studi ini secara eksklusif dilakukan dengan orang yang lebih muda daripada sampel yang heterogen. Studi ini menguji hubungan independen skala kecanduan Facebook singkat, waktu yang dihabiskan di Facebook, dan Facebook memeriksa domain sosial positif dan negatif, sambil mengendalikan harga diri dan keinginan sosial.
metode
Peserta direkrut menggunakan email, posting SNS dan melalui sistem MTurk Amazon. Sampel termasuk usia 489 responden dari 18 ke sekitar 70, yang menyelesaikan survei menit 10-15.
Hasil
Hasil menunjukkan bahwa baik waktu yang dihabiskan di Facebook atau Facebook memeriksa secara signifikan terkait dengan harga diri, takut evaluasi sosial negatif atau perbandingan sosial, sedangkan gejala kecanduan SNS masing-masing secara independen terkait dengan penggunaan Facebook. Baik waktu yang dihabiskan di Facebook maupun gejala kecanduan SNS tidak dikaitkan dengan hubungan sosial yang positif.
Diskusi
Hasil keseluruhan menunjukkan bahwa waktu penggunaan SNS dan pengendalian masalah harus dianggap sebagai konstruksi independen dan bahwa intervensi harus menargetkan kehilangan kontrol yang mendasarinya sebagai target intervensi utama di atas ego yang menghabiskan waktu di lokasi.