Preferensi melihat pornografi internet sebagai faktor risiko kecanduan internet remaja: Peran moderat faktor kepribadian kelas (2018)

J Behav Addict. 2018 Mei 23: 1-10. doi: 10.1556 / 2006.7.2018.34.

Alexandraki K1,2, Stavropoulos V2,3, Burleigh TL3, Raja DL4, Griffiths MD5.

Abstrak

Latar belakang dan tujuan Penayangan pornografi Internet remaja telah meningkat secara signifikan dalam dekade terakhir dengan penelitian yang menyoroti hubungannya dengan kecanduan Internet (IA). Namun, ada sedikit data longitudinal tentang topik ini, terutama yang berkaitan dengan efek konteks teman sebaya. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa variasi terkait usia dan konteks dalam asosiasi IA-pornografi Internet. Metode Sebanyak 648 remaja, dari 34 ruang kelas, dinilai pada usia 16 tahun dan kemudian pada usia 18 tahun untuk menguji pengaruh preferensi pornografi Internet pada IA ​​dalam kaitannya dengan konteks kelas. IA dinilai menggunakan Internet Addiction Test (Young, 1998), preferensi pornografi Internet (dibandingkan aplikasi Internet lainnya) dinilai dengan pertanyaan biner (ya / tidak), dan introversi kelas dan keterbukaan terhadap pengalaman (OTE) dengan subskala yang identik di dalamnya. Lima Faktor Kuesioner (Asendorpf & Van Aken, 2003). Hasil Model linier hierarkis tiga tingkat dihitung. Temuan menunjukkan bahwa menonton pornografi Internet memperburuk risiko IA dari waktu ke waktu, sementara faktor ruang kelas, seperti tingkat rata-rata OTE dan introversi, secara berbeda memoderasi hubungan ini. Diskusi dan kesimpulan Penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi preferensi pornografi Internet (sebagai faktor risiko IA) mungkin meningkat di ruang kelas yang lebih ekstrover dan menurun di ruang kelas OTE.

KATA KUNCI: Internet; Kecanduan internet; kelas; introversi; keterbukaan terhadap pengalaman; pornografi

PMID: 29788747

DOI: 10.1556/2006.7.2018.34