Persepsi Realisme Pornografi sebagai Mediator Asosiasi antara Penggunaan Pornografi dan Perilaku Seksual Bermasalah di kalangan Remaja Laki-laki (2017)

Pregled bibliografske jedinice broj: 827604

Zbornik radova

 

Penulis:Landripet, Ivan
Naslov:Persepsi Realisme Pornografi sebagai Mediator Asosiasi antara Penggunaan Pornografi dan Perilaku Seksual Bermasalah di kalangan Remaja Laki-laki
Izvornik:Kongres 13th dari Federasi Eropa Sexology Book of AbstractsRome, Italia: Federasi Seksologi Eropa, 2016. .
Dio CC časopisa:NE
Skup:Kongres 13th dari Federasi Seksologi Eropa
Mjesto i datum:Dubrovnik, Hrvatska, 25.-28. svibnja 2016.
Ključne riječi:persepsi realisme pornografi; penggunaan pornografi; agresi seksual; debut seksual awal; sexting; remaja
Sažetak:OBJEKTIF. Tingginya tingkat penggunaan pornografi di kalangan remaja pria telah dilaporkan dalam literatur. Karena kurangnya pengalaman kehidupan nyata, paparan awal terhadap pornografi dapat berkontribusi pada pengembangan ide-ide tidak realistis tentang seksualitas dan perilaku seksual bermasalah. Studi ini mengeksplorasi peran mediasi dari realisme pornografi yang dirasakan dalam hubungan antara penggunaan pornografi dan debut seksual awal, agresivitas seksual, dan sexting.

DESAIN DAN METODE. Model meditasi diuji menggunakan pemodelan persamaan struktural. Peserta adalah siswa tahun kedua sekolah menengah 928 dari Zagreb yang melaporkan terpapar pornografi (Usia rata-rata = 16.1). Penggunaan pornografi diukur dengan frekuensi penggunaan dua tahun lalu, dalam enam bulan terakhir, dan dua minggu (α = .79). Skala 4-item yang divalidasi digunakan untuk menilai persepsi realisme pornografi (α = .86) dan sexting (α = .74). Debut seksual dini (≤14) dan kecenderungan perilaku agresif diukur dengan item tunggal.

HASIL. Penggunaan pornografi secara langsung dikaitkan dengan sexting (β = .29; p <.01) dan agresi seksual (β = .11; p <.01). Penggunaan pornografi juga dikaitkan dengan persepsi realisme pornografi (β = .22; p <.01), yang pada gilirannya dikaitkan dengan sexting (β = .12; p <.01) dan perilaku agresif (β = .10; p <.01). Meskipun kecil, efek tidak langsungnya signifikan secara statistik, yang mengindikasikan peran parsial dari realisme pornografi yang dirasakan. Tidak ada bukti hubungan langsung atau tidak langsung antara penggunaan pornografi dan debut awal ditemukan.

KESIMPULAN. Penggunaan pornografi diindikasikan terkait dengan beberapa hasil yang bermasalah. Temuan ini mendukung perlunya program pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan penerimaan kritis terhadap representasi seksual pada remaja.

Vrsta sudjelovanja:Poster
Vrsta prezentacije u zborniku:Sažetak
Vrsta recenzije:Međunarodna recenzija
Projekt / tema:HRZZ-IP-2013-11-9221
Izvorni jezik:ENG
Kategorija:Znanstveni
Znanstvena područja:Javno zdravstvo i zdravstvena zaštita, Sociologija, Psihologija
Tiskani medij:da
URL Internet adrese:http://f1000research.com/posters/5-1055
Upisao u CROSBI:Ivan Landripet ([email dilindungi]), 16. Srp. 2016. u 16: 13 sati