Hubungan antara kecanduan cybersex, egalitarianisme gender, sikap seksual dan tunjangan kekerasan seksual pada remaja (2007)

Taehan Kanho Hakhoe Chi. 2007 Dec;37(7):1202-11.

[Artikel dalam Bahasa Korea]

Koo HY1, Kim SS.

Abstrak

TUJUAN:

Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki kecanduan cybersex, egalitarianisme gender, sikap seksual dan kelonggaran kekerasan seksual pada remaja, dan untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel-variabel ini.

METODE:

Para peserta adalah Siswa 690 dari dua sekolah menengah dan tiga sekolah menengah di Seoul. Data dikumpulkan melalui kuesioner laporan diri yang mencakup indeks kecanduan cybersex, skala egalitarianisme gender Korea untuk remaja, skala sikap seksual dan skala untuk tunjangan kekerasan seksual. Data dianalisis menggunakan program SPSS.

HASIL:

Dari remaja, 93.3% melaporkan tidak kecanduan cybersex, 5.7% melaporkan kecanduan ringan, 0.4% kecanduan sedang, dan 0.6% kecanduan parah. Kecanduan cybersex, egalitarianisme gender, sikap seksual dan tunjangan kekerasan seksual pada remaja berbeda sesuai dengan karakteristik umum. Kecanduan cybersex pada remaja berkorelasi dengan egalitarianisme gender, sikap seksual dan kelonggaran kekerasan seksual.

KESIMPULAN:

Egalitarianisme gender, sikap seksual dan kelonggaran kekerasan seksual pada remaja dipengaruhi oleh kecanduan cybersex. Oleh karena itu, intervensi keperawatan untuk pencegahan dan pengelolaan kecanduan cybersex perlu dikembangkan dan diberikan kepada remaja. Selain itu, beragam program untuk mengajarkan seksualitas kepada remaja harus dikembangkan dan disediakan.